Sabtu, 15 Desember 2012

RPP MEDIA PEMBELAJARAN EKONOMI MERI


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah
:
SMA Negeri. . . . .
Kelas
:
X
Semester/ TP
:
1/2012-2013
Mata Pelajaran
:
Ekonomi
Pertemuan ke
:
2
Alokasi Waktu
:
1x 20 Menit

Stanadar Kompetensi
Kompetensi Dasar
1.    Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan system ekonomi
1.4  Mengidentifikasi hilangnya kesempatan pada tenaga kerja bila melakukan produksi dibidang lain.
1.5  Mengidentifikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi

Indikator Pencapaian Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
·      Mendeskripsikan pengertian biaya peluang
·      Menunjukkan contoh biaya peluang pada kesempatan kerja bila melakukan produksi dibidang lain
·     Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi
·     Mengidentifikasi system ekonomi dan cara memecahkan masalah ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi)
·      Mengidentifikasi sistem ekonomi yang digunakan indonesia
Kognitif
·       Siswa mampu memahami makna dari biaya sehari-hari dan biaya peluang
·     Siswa mampu memahami konsep dari sistem ekonomi
·     Siswa mampu menjelalskan ciri-ciri, kebaikan, dan keburukan dari setiap sistem ekonomi yang ada
·     Siswa mampu mendeskripsikan sistem ekonomi yang dianut oleh indonesia
Afektif
·       Siswa mampu menerapkan faktor-faktor penyebab biaya sehari-hari dan biaya peluang
·     Siswa mampu menanamkan sikap yang sesuai dengan sistem ekonomi pancasila yang dianut indonesia

Psikomotor
·         Siswa mampu melaksanakan dan mengaplikasikan sistem ekonomi campuran dalam kehidupan sehari-hai

I. Materi Pembelajaran

Masalah Pokok Ekonomi dan Biaya Peluang
Konsep
Masalah pokok ekonomi modern
1.    Siapa pelaku produksi
Salah satu cirri modernisasi adalah adanya spesialisasi. Langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan pihak mana yang akan menengani produksi jenis barang atu jasa tertentu. Apakah pemerintah, swasta atau kerja sama keduanya. Dan tampaklah, pertimbangan mengenai pelaku produksi benar-benar menyangkut kepentingan ekonomi negara secara keseluruhan. 
2.    Untuk siapa barang dan jasa diproduksi
Permasalahan tentang untk siapa barang dan jasa diproduksi , maka hal hal-hal yang perlu dipertimbangkan adalah sebagai berikut :
a)      Siapa yang akan mengkonsumsi atau membeli hasil produksi?
b)      Bagaimanakah penyaluran hasil produksi kepada konsumen?
c)      Apakah angkatan kerja mendapat pekerjaan atau tempat mencari nafkah?
Semakin kompleksnya pertimbangan sekitar proses produksi tentunya akan bedampak juga pada kompleksitas distribusi dan konsumsi.
d)     Apa dan berapa banyak barang atau jasa yang dihasilkan
Dalam memproduksi barang dan jasa harus ditentukan produk apa yang harus diproduksi dan berapa jumlahnya. Penentuannya bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat melainkan juga untuk mendapatkan keuntungan yang maksimum.tanpa langkah yang jelas pihak produsen akan meraba-raba saja dalam menetukan jenis dan jumlah produk yang akan dihasilkan.munculnya usaha-usaha jasa di bidabf survey dan riset memperlihatkan bertapa pentingnya diperoleh suatu data stetistik mngenai kebutuhan aktual masyarakat.

3.    Bagaimana cara memproduksi barang tersebut
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berproduksi :
a)        Bagaimana mengkombinasikan sumber daya yang tersedia?
b)        Bagaimana mengatur biaya pengkombinasian agar dapat ditekan? seminimum mungkin untuk dapat meraih keuntungan maksimum?
c)        Bagaiman menentukan teknik produksi ?
d)       Manakah yang harus lebih dominan, intensifikasi modal atau intensifikasi tenaga ?
e)        Bagaimana kestabilan harga dan nilai uang serta pengaruh ekonomi dunia?

Biaya Sehari-hari dan Biaya peluang
Konsep
 Biaya adalah pengorbanan untuk mendapatkan suatu tujuan

Prinsip
Ilmu ekonomi memandang manusia sebagai makhluk yang rasional. Segala sesuatu berdasarkan pertimbangan factor untung dan rugi. Pertimbangan ini di analisis dengan cara membandingkan biaya yang harus dikeluarkan dan hasil yang akan diperoleh. Sehingga dalam hal ini, ilmu ekonomi dapat di dirumuskan sebagai ilmu memilih ( study of choice ) karena mempelajari perilaku manusia dalam menentukan pilihannya.
Biaya sehari-hari adalah biaya yang dikeluarkan secara rutin untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia
Sedangkan biaya peluang adalah pengorbanan yang dilakukan seseorang karena mengambil sebuah pilihan
Ciri ciri biaya sehari-hari
1.    merupakan prioritas pengeluaran
2.    harus dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak bisa ditunda
3.    bila perlu mengorbankan kepentingan lain
Ciri biaya peluang
1.    Perhitungannya tidak selalu berhubungan dengan uang. Bisa berupa waktu, keseneangan, keuntungan di masa depan dll
2.    Memiliki banyak kemungkinan penggunaan
3.    Pengambilan keputusan biaya peluang tergantung pada tujuan dan situasi individu

SISTEM EKONOMI SEBAGAI ALAT
UNTUK MEMECAHKAN MASALAH EKONOMI
Konsep

Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrim tersebut.

Prinsip
Jenis – jenis Sistem Ekonomi
1)   Sistem Ekonomi Tradisional
Suatu sistem yang digunakan oleh masyarakat yang kegiatan ekonominya terbatas pada kegiatan produksi dan konsumsi. Pada kegiatan ini sistem barter masih berlaku artinya jika suatu masyarakat tak mampu menghasilkan produksi sendiri maka mereka akan menukarkannya dengan orang lain yang mampu menghasilkan barang tersebut. Ciri – cirinya adalah :
1)      tak ada pembagian kerja
2)      kegiatan ekonomi hanya merupakan kebiasaan
3)      produksi hanya bila dibutuhkan
4)      keadaan masyarakat masih bersifat kekeluargaan
5)      barter
6)      tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran
7)      sedikit menggunakan modal
8)      teknik produksi diperoleh secara turun temurun dan bersifat sederhana

            Kebaikan sistem ekonomi tradisional adalah :
·    Semangat kekeluargaan membuat sistem ini lebih mengutamakan kehidupan sosial daripada semata – mata untuk mencari keuntungan dalam suatu persaingan.
·    Sedikit menggunakan modal. Praktis sistem ini hanya menggunakan faktor produksi alam dan tenaga kerja.
Keburukan sistem ekonomi tradisional adalah :
·    Produktivitas tidak maksimal. Tidak adanya spesialisasi dan teknik produksi yang hanya diturunkan membuat hasil produksinya tidak maksimal
·    Barter. Sistem ini hanya berjalan apabila ditemukan “ kehendak ganda yang selaras” sehingga apabila tidak ditemukan maka sistem ekonomi tradisional juga tidak akan berjalan..
2)   Sistem Ekonomi Komando / Terpusat / Sosialis
Suatu sistem ekonomi dimana peran serta masyarakat di dalam kegiatan ekonomi dibatasi oleh pemerintah, pemerintah mengatur semua proses produksi, konsumsi dan distribusi. Semua faktor – faktor produksi adalah milik pemerintah, sehingga untuk pemanfaatanya harus sepengetahuan pemerintah. Cirinya :
1/      faktor produksi dikuasai pemerintah
2/      kegiatan ekonomi diatur pemerintah
3/      tidak ada hak milik pribadi
4/      tidak ada kebebasan berusaha secara individu
5/      jarang terjadi krisis ekonomi
6/      sering terjadi monopoli
Kebaikan sistem ekonomi komando adalah :
1.      Pemerintah bertanggungjawab penuh terhadap perekonomian
2.      Pemerintah menentukan jenis – jenis produksi dan industri
3.      Pemerintah mengatur distribusi barang dan pendapatan
4.      Mudah melaksanakan pengendalian dan pengawasan
Keburukan sistem ekonomi komando adalah :
1.      Hak milik perseorangan tidak ada kecuali barang – barang yang sudah dibagikan
2.      Potensi, inisiatif, dan daya kreasi warga tak berkembang dan cenderung mati

3)   Sistem Ekonomi Pasar / Liberal / Bebas
Suatu sistem ekonomi dimana kebebasan individu untuk berusaha diakomodasi secara bebas sesuai dengan prinsip penawaran dan permintaan di pasar. Faktor produksi dikuasai oleh masyarakat, dan pemanfaatannya diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat. Semua kegiatan ekonomi diserahkan kepada mekanisme pasar. Cirinya:
1.      faktor produksi dapat dimiliki oleh masyarakat
2.      masyarakat bebas melakukan kegiatan ekonomi
3.      pemerintah tidak campur tangan dalam kegiatan ekonomi
4.      adanya persaingan bebas
5.      masyarakat terbagi atas dua golongan yaitu pemberi kerja / pemilik dan penerima kerja / buruh
6.      segala kegiatan ekonomi untuk mencari keuntungan
7.      segala kegiatan ekonomi seelalu mempertimbangkan pasar
Kebaikan sistem ekonomi pasar bebas adalah :
1.      setiap individu bebas mengatur perekonomiannya tanpa menunggu perintah dari pemerintah
2.      setiap individu bebas memiliki alat – alat produksi
3.      adanya persaingan antar pengusaha mendorong kemajuan
4.      produksi berdasarkan apa yang dibutuhkan masyarakat
Keburukan sistem ekonomi pasar bebas adalah :
1.      menimbulkan eksploitasi
2.      menimbulkan monopoli
3.      tak ada pemerataan pendapatan

4)             Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ini lahir dari gabungan antara sistem ekonomi komando dan liberal. Kebaikkan dan kekurangan yang ada di dalam kedua sistem di atas dikaji dan kemudian diambil intisarinya untuk kemudian dibuat suatu sistem baru yang diberi nama sistem ekonomi campuran. Tidak semua negara cocok dengan dua sistem ekonomi di atas secara mutlak, untuk itu sistem ekonomi campuran ini merupakan alternatif yang paling baik, sistem ini menjadi sistem yang berada di tengah – tengah antara keduanya. Cirinya :
1.      pemerintah dapat mengatur secara langsung pemanfaatan faktor – faktor produksi
2.      secara politik pemerintah membantu dan mengawasi terlaksananya kegiatan ekonomi
3.      faktor produksi milik negara hanya pemanfaatannya diserahkan kepada masyarakat dan diatur oleh pemerintah.


5)             Tata Ekonomi Indonesia Berdasarkan Pancasila/sistem ekonomi demokrasi
Dasar hukumnya adalah : UUD 1945 dan GBHN. Tata ekonomi Pancasila adalah : suatu tata ekonomi yang dijiwai ideologi Pancasila, suatu tata ekonomi nasional yang merupakan usaha bersama dan berazaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan dibawah pimpinan pemerintah
Ciri utama sistem ekonomi Pancasila / demokrasi :
1.       Perkoperasian sebagai soko guru perekonomian
2.       Roda perekonomian digerakkan oleh rangsangan ekonomis dan juga oleh pertimbangan sosial dan moral
3.       Pemerataan sebagi perwujudan solidarita dan nasionalisme
4.       Adanya perimbangan yang jelas antara perencanaan di tingkat nasional dan desentralisasi
5.       Peranan negara penting tapi tidak dominan
6.       Sistem ekonomi tidak didominasi oleh modal tapi atas asa kekeluargaan
7.       Produksi dikerjakan oleh semua, untuk semua, dibawah pengawasan anggota masyarakat

II. Metode Pembelajaran
  1. Ceramah
  2. Diskusi
  3. Tanya jawab

III. Kegiatan Pembelajaran/ Skenario Pembelajaran
No
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi waktu
1
Pendahuluan
  • Mempersiapkan kelas untuk pembelajaran
  • Mengecek absensi siswa sebelum masuk ke materii pembelajaran
  • Menanyakan kesiapan siswa untuk mengikuti pembelajaran
  • Apersepsi dan motivasi
3 Menit



2
Kegiatan Inti
Eksplorasi
a.        Guru menanyakan kepada siswa apa yang mereka pahami tentang sistem ekonomi
b.       Guru menjelaskan kepada siswa tentang defenisi dari sistem ekonomi
c.        Menjelaskan jenis dan macam dari sistem ekonomi yang ada
d.       Dalam menjelaskan guru akan bertanya kepada siswa tentang pemahaman mereka
e.        Guru akan memberikan penghargaan (berupa reword) kepada siswa yang mampu menjawab apa yang ditanyakan
Elaborasi
a.       Membimbing siswa yang memiliki kesulitan dalam pembelajaran, dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk bertanya
Konfirmasi
b.      Menjelaskan kapada siswa hal-hal yang tidak mereka mengerti dan ditanyakan sebelumnya
15 menit
3
Penutup
a.       Guru melibatkan siswa menyimpulkan dan memantapkan pemahaman sesuai dengan tujuan pembelajaran
b.      Melakukan penilaian terhadap pemahaman siswa atas materi yang dibahas
c.       Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
2 menit


IV. Evaluasi dan Penilaian
Prosedur penilaian afekif, kognitif, dan psikomotor. Tindak lanjut yang tuntas dalam bentuk pengayaan dan remedial untuk yang  belum tuntas.
           
Kisi-kisi soal
Indikator
No.soal
Jumlah soal
C1
c2
c3
c4
c5
c6

·     Mengidentifikasi barang apa, bagaimana cara memproduksi dan untuk siapa barang diproduksi
3,4,5





1
·     Mendeskripsikan pengertian biaya peluang

1,2




1
·     Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi

1




1
·     Mengidentifikasi system ekonomi dan cara memecahkan masalah ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi)

2




1
·     Mengidentifikasi sistem ekonomi yang digunakan indonesia
 3

 
 


1
Total






5

Soal Uraian
1. Jelaskan perbedaan biaya sehari-hari dan biaya peluang
                        2. Jelaskanlah ciri-ciri biaya peluang dan biaya sehari-hari
                        3. Jelaskan masalah-masalah pokok ekonomi modern?
4. Jelaskan hal-hal yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan untuk   siapa barang dan jasa diproduksi?
5. Jelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berproduksi


Jawaban
1.        Biaya sehari-hari adalah biaya yang keluarkan secara rutin untuk memenuhi kebutuhan, sedangkan biaya peluang adalah pengorbanan yang dilakukan karena mengambil suatu pilihan
2.        Ciri-ciri biaya peluang
·      perhitungan biaya peluang tidak selalu berhubungan dengan uang
·      memiliki banyak kemungkinan penggunaan
·       pengambilan keputusan biaya peluang tergantung pada tujuan dan situasi individu
Ciri-ciri biaya sehari-hari
·      Merupakan prioritas pengeluaran
·      Harus dikeluarakan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak bisa ditunda
·      Bila perlu mengorbankan kepentingan lain
3.        Masalah-masalah pokok ekonomi modern
Ø  Siapa pelaku produksi
Ø  Untuk siapa barang dan jasa diproduksi
Ø  Apa dan berapa banyak barang atau jasa yang dihasilkan
Ø  Bagaimana cara memproduksi barang tersebut
4.        Hal-hal yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan untuk siapa barang dan jasa diproduksi :
v   Siapa yang akan mengkonsumsi atau membeli hasil produksi?
v   Bagaimanakah penyaluran hasil produksi kepada konsumen?
v   Apakah angkatan kerja mendapat pekerjaan atau tempat mencari nafkah?
5.        Hal yang harus diperhatikan dalam berproduksi :
v   Bagaimana mengkombinasikan sumber daya yang tersedia?
v   Bagaimana mengatur biaya pengkombinasian agar dapat ditekan? seminimum mungkin untuk dapat meraih keuntungan maksimum?
v   Bagaiman menentukan teknik produksi ?
v   Manakah yang harus lebih dominan, intensifikasi modal atau intensifikasi tenaga ?
v   Bagaimana kestabilan harga dan nilai uang serta pengaruh ekonomi dunia?

Skor Penilaian
1.Skor Nilai Kognitif
·         Soal essay butir 1 sampai 5, skor = 100
Soal nomor 1, skor = 10
Soal nomor 2, skor = 10
Soal nomor 3, skor = 10
Soal nomor 4, skor = 10
Soal nomor 5, skor = 10
Jadi, jumlah skor = 100

                         Jumlah skor yang diperoleh
Jumlah nilai =                                                   X 100
                           Jumlah skor maksimal

1.      Skor Nilai Afektif
No.
Nama Siswa
Penilaian Sikap Siswa dalam Pembelajaran
Jumlah
1
2
3
4
1.
2.
3.






Rentangan nilai psikomotor :
45 – 60 = rendah
61 – 75 = sedang
76 – 90 = tinggi
Keterangan:
1.      Kejujuran
2.      Menghargai teman
3.      Kesopanan
4.      Toleransi tarhadap teman

2.      Skor Nilai Psikomotor (dilihat dari pengamatan terhadap keaktifan siswa saat proses pembelajaran berlangsung).

Format pengamatan :
No.
Nama Siswa
Pengamatan
Jumlah
1
2
3
4
1.
2.
 3.







Keterangan :
Pengamatan 1 = partisipasi siswa dalam kelas
Pengamatan 2 = kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan
Pengamatan 3 = kemampuan siswa mengeluarkan pendapat
Pengamatan 4 = ketepatan mengumpulkan tugas sesuai jadwal yang diberikan
Rentangan nilai psikomotor :
45 – 60 = rendah
61 – 75 = sedang
76 – 90 = tinggi

Penskoran nilai afektif = jumlah rata-rata = 90
Format aspek yang dinilai :
a.       Ketepatan jawaban siswa dengan permintaan soal tugas    =   40
b.      Ketepatan penjelasan siswa sesuai dengan kegiatan yang
terkait dengan materi kelangkaan                                        =   40
c.      
+
 
Ketepatan mengumpulkan tugas sesuai dengan jadwal yang
telah ditetapkan                                                                   =   10
                                                                                                     90
VI. Alat, Media dan  Sumber Pembelajaran
            1. Alat / sarana            : Spidol dan papan tulis
            2. Media                      : power point
3. Sumber                    :
·         Ekonomi SMA, Tim Abdi Guru, Erlangga
·         LKS
·         Pegangan Guru Ekonomi untuk SMA/MA kelas X. Intan Pariwara. 2008.
·         Buku Ekonomi SMA/MA kelas X, Karmila. Penerbit Cempaka Putih, Jakarta 2007.




Mengetahui,                                                                                Padang,    Juli 2012
Kepala SMAN 8 Padang                                                                        Guru Mata Pelajaran



 Dra. Nurbaity                                                                           Merry Fatmawaty
NIP.195404081979021001                                                         NIM. 13315